TERNATE,#- Setelah Pemilu selesai, partai politik kini diperhadapkan pada agenda politik lainnya, yaitu Pilkada serentak yang tahapannya akan dimulai pada bulan Mei mendatang.
Menyikapi hal tersebut, Ketua Bappilu DPD PAN Kota Ternate, Husein M Umasangadji mengatakan, PAN akan terbuka namun selectif menatap pilkada nanti.
“Jelas kami akan membuka ruang bagi siapa pun kandidat yang mau menjalin komunikasi politik untuk kepentingan pilkada Kota Ternate nanti, namun agar kepentingan yang dimaksud tidak berakhir sia-sia, maka saya pastikan 1 kursi PAN yang ada haruslah berarti dalam bingkai kepentingan itu sendiri,” ujar Husein.
Menurutnya, 1 (satu) kursi PAN di DPRD Kota Ternate hanya mungkin diberikan pada kandidat yang berpotensi besar untuk menang.
Ketika ditanya mengenai potensi mendorong kader untuk maju bertarung, Husein menjelaskan, pada dasarnya semua partai termasuk PAN dalam hal dukungan di Pilkada mengutamakan kader partainya jika ada yang memenuhi syarat untuk di dorong.
Syarat yang dimaksud adalah hasil survey dalam posisi tiga besar dan kesiapan secara materil.
“Saya pikir hal itu cukup jelas sebagaimana petunjuk teknis yang suda disampaikan oleh Ketum Bang Zul dalam rapat koordinasi DPW, DPD dan KPPD se Indonesia beberapa waktu lalu,” jelasnya.
Untuk itu, DPP PAN akan mendukung serta mendorong kader untuk maju di Pilkada jika memenuhi kriteria sebagaimana dimaksud, sebab tidak hanya sekedar rekomendasi, tapi secara finansial pun akan dibantu setengah dari kebutuhan yang ada untuk bisa menang.
Untuk diketahui bahwa DPD PAN Kota Ternate baru akan membuka proses penjaringan Pilkada kota Ternate di awal bulan Mei mendatang, dengan terlebih dahulu membentuk panitia penjaraingan sesuai mekanisme yang ada.
“Dalam hal penjaringan panitia yang terbentuk nanti akan menggodok maksimal 5 nama atau minimal 3 nama, selanjutnya bersama DPW nama-nama tersebut akan tindaklanjuti ke DPP,” ucapnya.
Lanjut Husein, belajar dari pengalaman yang ada pada pilkada-pilkada sebelumnya, maka PAN Kota Ternate tentu akan menjalin komunikasi lintas partai berkaitan dengan dukungan dan memastikan bahwa 1 kursi PAN yang ada hanya akan diberikan pada kandidat yang paling berpotensi untuk menang dalam pertarungan nanti.
“Sejauh ini suda ada beberapa nama dalam kajian kami yang berpotensi untuk di dorong, kita tunggu saja sambil mengikuti perkembangan dinamika yang ada saat memasuki tahapan Pilkada,” demikian penjelasan ketua Bapilu DPD PAN Kota Ternate.