TERNATE,#- Naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM), Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate langsung mengusulkan tiga program dalam penyampaian Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2022.
Ketiga program tersebut yaitu Bantuan Sosial, penciptaan lapangan kerja dan subsidi Hal ini dikatakan Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Rizal Marsaoly. Menurut Rizal, dalam rancangan APBDP tahun 2022 ada beberapa kebijakan yang didorong.
“Dana Bagi Hasil (DBH) ada 10 persen yang diperuntukan penanganan penciptaan lapangan kerja dan subsidi, maka ini yang menjadi penguatan APBD-P 2022,” ujarnya, Senin (12/9/2022).
Sementara untuk subsidi, yakni subsidi listrik bagi masyarakat yang pengguna daya 450 VA, akan dialokasikan anggaran kurang lebih Rp 1 miliar.
Untuk itu, dirinya meminta kepada instansi terkait untuk berkoordinasi dengan pihak PLN agar mengambil data warga yang penggunaan listriknya 450 VA.
Ia menambahkan, ada tiga poin yang menjadi fokus dalam APBD-P untuk dampak naiknya BBM, yakni Bansos, penciptaan lapangan kerja dan subsidi dengan anggaran keselurahanya Rp 4 miliar, karena ketiga poin tersebut merupakan alokasi DBH dari 10 persen anggaran.
