TERNATE,#- Wali Kota Ternate, M Tauhid Solemen memenuhi janji dari massa aksi Aliansi Masyarakat Pulau Hiri (AMPUH) di depan kantor Wali Kota Ternate, Rabu, (01/02/2023).
Wali Kota Ternate M Tauhid Soleman menegaskan, penyelesaian pembangunan Pelabuhan Hiri yang berada di Kelurahan Sulamadaha diselesaikan pada tahun 2023.
“Tidak ada janji-janji, tetap akan diselesaikan pada tahun 2023 ini,” tegas Tauhid pada saat melakukan hearing bersama massa aksi.
Ia menjelaskan, pada akhir tahun 2020 Kota Ternate dilanda gelombang pasang sepanjang pesisir Ternate. Pengalaman ini bisa saja terulang kembali, dan itu juga akan terjadi di pelabuhan Dermaga Hiri, maka Pemkot berupaya mendesain dan membangun pelabuhan agar bertahan lama.
“Kita melibatkan banyak tim sehingga pembangunan ini berjalan maksimal, dan didesain sedemikian rupa,” ucapnya.
Sementara Ahli Pembangunan dermaga pelabuhan Hiri, Suyuti, menceritakan bahwa sebelumnya pembangunan pelabuhan itu dengan melakukan peletakan batu kosong, tetapi karena tidak cocok dengan kondisi gelombang yang sangat tinggi, maka harus dengan tetrapod.
Namun, kata Suyuti, bahwa setelah dirancang, ada tiga tipe tetrapod. Tipe yang digunakan adalah tipe menengah dengan tinggi tetrapod 1,40 meter serta berat 2,6 kubik atau 1,5 ton.
Pekerjaan tetrapod pelabuhan Dermaga Hiri ini baru pertama kali dilakukan di Maluku Utara.
“Jadi desain ini inovatif, karena kenapa, karena gelombangnya sangat tinggi, sehingga harus direduksi dengan menggunakan Tetrapod. Karena ini juga baru pertama kali, jadi harus di uji coba lebih dulu,” jelasnya.
Untuk pembuatan di Kota Ternate tidak ada, sehingga harus dibuat di Manado.
“Tetrapod ini juga kalau dicetak, ada besi di dalamnya yang harus dilas, sehingga tidak bergoyang ketika dihantam ombak, jadi ada sedikit kesulitan dengan kondisi ojek, dan juga desain ini baru pertama kali,”katanya Suyuti.
Sementara Kepala Dinas PUPR Kota Ternate, Rus’an M Nur Taib menambahkan, kebutuhan pembuatan Tetrapod ini sampai dengan selesai sebanyak 4 ribu buah yang harus disiapkan. Begitu juga dengan anggarannya itu kurang lebih Rp 10 miliar.
Meski begitu, kata Rus’ab bahwa setelah melihat kondisi Pembangunan Dermaga Hiri akan diselesaikan pada tahun 2023. “Kita harus buat rekayasa dengan jumlah Tetrapod yang dibuat,” ucapnya.
Dikatakan, tahun 2023 ini dengan anggaran APBD sebesar Rp 2,2 miliar untuk pembangunan pelabuhan dermaga Hiri diperuntukkan untuk percetakan sebanyak 1000 buah Tetrapod.
