TERNATE,#- Tahun anggaran 2022 tersisa 2 bulan, namun APBD Perubahan Pemkot Ternate tak kunjung.
Kepala BPKAD Kota Ternate, Abdullah H.M Saleh mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil evaluasi Pemerintah Provinsi Maluku Utara (Pemrov Malut).
Kata dia, jika sudah dikeluarkan secara resmi Pemprov maka secara otomatis Pemkot Ternate akan menyusuaikan dengan apa yang menjadi catatan dan evaluasi dari Pemrov Malut.
“Yang jelasnya dari pihak Pemrov Malut akan melihat semua di APBD-P, baik dari aspek pendapatan mau pun belanja daerah dan akan menjadi catatan evaluasi,” ujarnya, Senin (31/10/2022).
Dikatakan, walau pun ada kendala teknis di lapangan saat penyampaian APBD-P ke Pemrov Malut, namun dirinya juga terus berupaya agar penyampaian tersebut tepat waktu dan saat ini sudah masuk tahap evaluasi.
Dia menambahkan, pelaksanaan item pekerjaan tergantung dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Bagi Hasil (DBH) dan Dana Transfer Antar Daerah (DTAT) bisa mencapai target maka semua kegiatan bisa berjalan.
“Kalau hal tersebut tidak mencapai terget maka dipastikan ada item-item program kegiatan yang tidak bisa di laksanakan maka secara otomatis pembayaranya akan di tunda sampai tahun 2023,” jelasnya.
