TERNATE#- Duta Besar Spanyol untuk Indonesia Francisco de Asis Aguilera Aranda dan Maria Prada memberikan apresiasi kepada mahasiswa Ilmu Sejarah Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Maluku Utara (Malut).
Apresiasi itu disampaikan karena puluhan ahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ilmu Sejarah melakukan pembersihan terhadap salah satu situ sejarah, yakni Benteng Fuerza Nueva yang terletak di Kelurahan Kastela, Kecamatan Pulau Ternate.
Menurut dosen dan pendamping kegiatan, Nurachman Iriyanto mmengatakan, kedatangan Duta Besar dan Wakil Duta Besar Spanyol ke lokasi kegiatan untuk meninjau secara langsung kondisi benteng Fuerza Nueva yang merupakan benteng pertama yang dibangun oleh Spanyol di Pulau Ternate.
“Duta Spanyol tentunnya mereka sangat antusias dan mengapresiasi kegiatan yang sedang dilansungkan oleh mahasiswa Ilmu Sejarah Unkhair ini,” ujarnya.
Selanjutnya, mahasiswa Ilmu Sejarah juga tidak pernah menyangka jika ada Duta Besar Spanyol turun langsung dan mengunjungi kegiatan yang mereka laksanakan ini.
“Kami tidak menyangka sama sekali akan ada kedatangan Duta Besar dan Wakil Duta Besar Spanyol dalam kegiatan yang sedang kami jalankan ini,” katanya.
Dia mengaku, kegiatan pembersihan ini hanya wujud kecintaan pada cagar budaya yang memiliki nilai yang sangat penting bagi masyarakat. Selain itu juga menunjukkan beberapa temuan kepada duta besar Spanyol, diantaranya berupa kolam, beberapa pecahan gerabah dan serpihan keramik.
