TERNATE #- Keberangkatan 78 lurah se-Kota Ternate ke Bali, dalam rangka mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) serta melihat kebersihan di Desa Palipuran yang menjadi tujuan kegiatan.
Hal ini diungkapkan Camat Ternate Utara, Marus Isa saat dikonfirmasi di Kantor Bappelitbanggda Kota Ternate, Kamis (08/12/2022).
Marus mengatakan, pada saat mengikuti public speaking, besoknya para lurah melihat secara dekat salah satu desa terbersih di Bali, yaitu desa Palipuran.
“Kami turun langsung di Desa itu dan melihat, kemudian mengadopsi atau meniru kebersihan desa itu,” kata Marus
Meskipun kegiatan yang dilakukan hanya selama dua hari, kata Marus, sudah bisa menyerap secara konsep dan teori ketika berada di Bali.
“Memang di Bali ini sangat jauh dengan kegiatan hanya dua hari, tapi sangat maksimal,” ucapnya
Marus menyebutkan, jumlah lurah yang berada di Kecamatan Ternate Utara 14 lurah yang mengikuti bimtek tersebut. Namun keberangkatan dirinya di Bali hanya mendampingi para lurah.
“Kita hanya mendampingi lurah. Kalau camat yang berangkat dengan menggunakan anggaran perjalanan dinas sendiri, sementara untuk lurah sendiri dengan menggunakan anggaran DPPK sesuai dengan pagu anggaran sebesar Rp 12 juta,” ungkap Marus.
Meski begitu, ketika ditanya terkait dengan konsep penanganan sampah yang telah didapatkan pada saat Bimtek di Bali itu, kata Marus, hanya melihat lokasinya yang bersih dan akan mengadopsi untuk penerapannya di Kota Ternate.
“Kalau satu hari saja dengan menyerap konsep dan yang di lapangan sudah sangat maksimal, sehingga ketika kita kembali bisa dilakukan dari sisi penanganan sampahnya,” tandas Marus.