TERNATE#- Setelah kembalinya peserta Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) program studi Ilmu Sejarah Universitas Khairun (Unkhair) Ternate di awal Februari kemarin, muai dilakukan evaluasi kembali.
Sejumlah dosen Ilmu Sejarah Unkhair Ternate bersama Pemerintah Desa Tiowor, Kecamatan Kao Teluk, Kabupaten Halmahera Utara yang dihadiri langsung kepala Desa Tiowor Iskandar Hi.Karim, melakukan evaluasi dan membahas program kelanjutan MBKM program studi Ilmu Sejarah Unkhair Ternate di desa tersebut pada Minggu, (24/02/2022).
Koordinator program studi Ilmu Sejarah, Jainul Yusup menyampaikan, kedepan progam MBKM lebih menyentuh masyarakat, sehingga mahasiswa yang diterjunkan ke desa akan lebih merasa proses di desa sesuai tri drama perguruan tinggi.
“Kedepan kami lebih baik dalam menyusun program MBKM,” tuturnya.
Sementara kepala Desa Tiowor, Iskandar Hi.Karim mengatakan, program mahasiswa harus sinkron dengan program desa, yaitu pemberdayaan dan pembangunan.
Kata dia, pemberdayaan ke masyarakat dalam bidang ekonomi agar masyarakat bisa mandiri, pendampingan anak-anak sekolah agar cepat mengetahui baca tulis, juga pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan masyarakat.
“Masyarakat saat ini harus keluar dari zona nyaman Covid 19 di Halmahera Utara, dan jauh lebih penting adalah kenakalan remaja terutama minuman keras. Miras masih tumbuh subur sehingga perlu ada sosialisasi dan dialog bersama antara pihak kampus dalam hal ini peserta MBKM Ilmu Sejarah Unkhair dengan masyarakat,” jelasnya.
