TERNATE, #- Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar menutup event Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) 2022 di Ternate, Maluku Utara, Kamis (13/10/2022).
Menurut Halim Iskandar, Gernas BBI 2022 menjadi ruang besar untuk menggelorakan produk-produk unggulan desa. Maka melalui kegiatan ini, produk BUMDes maupun UMKM diperkenalkan kepada publik dengan berbagai kegiatan kampanye selama tiga bulan terakhir.
“Melalui Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, kita telah kampanyekan produk-produk Indonesia, produk-produk dari desa, produk-produk UMKM dan BUMDes. Terbukti, kampanye Gernas BBI telah mampu mengubah tiga aspek penting dalam tujuan kampanye. Mulai aspek kesadaran, aspek sikap sampai aspek perilaku,” kata Halim.
Menurutnya, selain di lingkungan masyarakat, penggunaan produk-produk desa juga dikampanyekan di Kementerian/Lembaga (K/L) sesuai intruksi Presiden Joko Widodo, salah satunya di Kemendes PDTT.
Lanjutnya, sebagai bentuk pelaksanaannya, dirinya melarang penggunaan produk luar negeri di kantor Kemendes PDTT. Menurutnya, penggunaan produk dalam negeri diantaranya dari BUMDes harus terus digalakkan. Selain itu, tidak hanya mencintai tapi juga membeli produk dalam negeri.
“Sekarang di Kemendes PDTT saya haramkan air mineral kemasan dari luar. Semua sugatan (jamuan) maupun seminar kit harus dari BUM Desa. Semua produk UMKM, semua produk Bumdes,” terangnya.