TERNATE#- Ikatan Solidaritas Sopir Angkutan Penumpang (ISSAP) Kota Ternate, Senin (20/06/2022) melakukan aksi di depan kantor wali kota Ternate.
Aksi itu untuk mendesak Pemerintah Kota Ternate, agar segera menghentikan SPBU yang dinilai nakal dalam penjualan Bahan Bakar Minyak (BBM).
Kordinator aksi ISSAP Kota Ternate, Muhammad Ely kepada sejumlah wartawan, senin (20/6/2022) mengatakan, ISSAP juga mengawal Surat Edaran nomor:541/67/2022 tentang pengendalian harga BBM jenis pertalite dan pertamax pada tingkat pengecer atau depot di wilayah kota ternate.
“SE perlu ada pengawalan yang ketat, agar bisa dipatuhi secara bersama,” ungkap Ely.
Dia mengaku, sebelumnya telah melakukan pertemuan dengan pihak Pertamina untuk membahas BBM, tapi dari pihak Pertamina menjawab, bahwa mereka hanya melakukan penampungan dan distribusi.
“Kewenangan pertamina hanya mencabut rekomendasi dan mengurangi pasokan distribusi, sementara kewenangan penindakan aturan ada di Pemkot,” katanya.
Terpisah, Sekda Kota Ternate Yusuf Sunya mengatakan, beberapa waktu sudah pernah melakukan pertemuan dengan Pertamina dan Pemkot mengeluarkan surat edaran kepada SPBU agar melakukan pelayanan secara merata.
Kata dia,aspirasi ISSAP segera tindak lanjuti untuk mengehentikan cara-cara penjualan ilegal yang dilakukan oleh SPBU se-Kota Ternate
“Ini merupakan komitmen dan upaya-upaya pemkot untuk menghentikan terkait dengan pengaturan penjualan BBM ilegal dilakukan oleh SPBU kepada pengecer kios,” pungkasnya.
